Sistem Cerdas
Sistem Cerdas merupakan sistem yang ditanamkan kecerdasan buatan
didalamnya, Kecerdasan buatan atau bisa disebut juga Artificial
intelligence yang biasa disingkat AI adalah sebuah sistem yang dibuat
oleh manusia yang merupakan penerapan soft computing pada sistem cerdas,
dimana sistem cerdas ini hampir serupa dengan sistem pakar. Hanya saja
pada sistem cerdas, sistem ini memiliki kecerdasan buatan yang mampu
menyesuaikan dan memproses inputan sendiri berdasarkan pelatihan yang
diberikan. Semakin bagus pelatihan serta algoritma yang di gunakan pada
sistem cerdas maka sistem ini akan mampu memproses inputan dengan lebih
akurat. Cara kerjanya hampir sama seperti otak manusia yang mampu
belajar dari pelatihan, pengalaman dan lingkungan.
Pada tahun 2017, Chris Stephenson, Head of Strategy and Planning PHD Asia Pacific, mengklaim teknologi akan cenderung lebih banyak bertumpu pada kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence) di masa depan. Dalam waktu beberapa tahun lagi, inovasi teknologi berbasis kecerdasan buatan ini akan membantu manusia dalam kehidupan sehari-hari. Pada tahun ini benar AI sudah merambah banyak bidang dalam kehidupan manusia.
"Teknologi akan mengerucut pada kecerdasan buatan pada delapan area. Inovasi ini hadir dengan basis machine learning yang semakin 'memanusiakan' penggunanya," ujar Chris kepada Tekno Liputan6.com.
Lantas, maksud 'memanusiakan' adalah fungsi dari inovasi yang sebagian besar mampu membantu pengguna dengan keterbatasan fisik.
Pada tahun 2017, Chris Stephenson, Head of Strategy and Planning PHD Asia Pacific, mengklaim teknologi akan cenderung lebih banyak bertumpu pada kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence) di masa depan. Dalam waktu beberapa tahun lagi, inovasi teknologi berbasis kecerdasan buatan ini akan membantu manusia dalam kehidupan sehari-hari. Pada tahun ini benar AI sudah merambah banyak bidang dalam kehidupan manusia.
"Teknologi akan mengerucut pada kecerdasan buatan pada delapan area. Inovasi ini hadir dengan basis machine learning yang semakin 'memanusiakan' penggunanya," ujar Chris kepada Tekno Liputan6.com.
Lantas, maksud 'memanusiakan' adalah fungsi dari inovasi yang sebagian besar mampu membantu pengguna dengan keterbatasan fisik.
Sistem Cerdas pada kehidupan sehari-hari
Gambar : instagram-brand.com
Tanpa di sadari apa yang dikatakan oleh Chris benar menjadi kenyataan, dimana pada era moderen ini hampir seluruh macam bidang teknologi menerapkan sistem cerdas ,salah satunya sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari yaitu explore pada aplikasi instagram.
Orang orang internal dari instagram ingin agar pengguna lebih betah dalam menggunakan aplikasinya, jika dibandingkan dengan model aplikasi media sosial lama yang mana pada timelinenya hanya berisi status dan aktivitas teman pengguna saja. sehingga dalam hal ini akan membuat pengguna akan merasa bosan dengan aktivitas yang monoton. pada bagian ini explore instagram memanfaatkan kelebihannya agar pengguna lebih betah saat menggunakan aplikasi instagram, explore pada instagram berkerja dengan menampilkan postingan yang disuka pengguna, dimana sebelumnya instagram mempelajari aktivitas kita dan menggunakan data kita untuk mencari tahu konten yang kita suka lalu menempatkannya di explore instagram. pada bagian apa sistem cerdasnya dipakai?? sudah dijelaskan sebelumnya bahwa instagram mempelajari aktifitas kita, pada bagian ini instagram menggunakan sistem cerdas berupa AI dalam penerapannya.
Sistem Cerdas terbaru
Dalam era moderen ini produk produk sistem cerdas semakin berkembang dan bertambah, karena dalam era ini teknologi tidak bisa di lepas dari kehidupan. berikut ini contoh 3 sistem cerdas terbaru:- Amazon Go
Gmabar : Wikipedia
Proses di Amazon Go ini mengandalkan ratusan sensor, kamera, dan machine learning yang tersebar di seluruh penjuru toko. Sensor dan kamera inilah yang menyaksikan kegiatan pembeli di dalam toko.
Hal lain yang mencolok dari Amazon Go adalah tempat ini tak bisa dikutil. Reporter The New York Times, dengan izin petugas toko, mencoba mengutil minuman dari sana dengan membungkus minuman itu dengan erat secara diam-diam, lalu mengepitnya di ketiak. Hasilnya, aplikasi tetap tahu si reporter tersebut mengambil barang dan mencatatnya sebagai barang yang dibeli.
Dengan ide dasar Amazon Go yang ingin menghilangkan proses antre untuk membayar, toko canggih ini pun melenyapkan tugas seorang kasir. Amazon berdalih di toko barunya itu peran manusia yang bekerja berubah, tak hilang.
"Kami hanya meminta pekerja melakukan tugas yang berbeda untuk membantu pengalaman belanja pelanggan," kata Gianna Puerini, seorang eksekutif yang berwenang di Amazon Go kepada The New York Times.
Pendeknya, peran manusia di Amazon Go masih dibutuhkan dalam bentuk yang berbeda. Contoh peran pekerja manusia adalah mengecek identitas pengunjung yang hendak membeli minuman beralkohol.
- Amazon Echo Dot
Gambar : pisces.bbystatic.com
Sayangnya dalam meremote beberapa perangkat diharuskan perangkat yang sudah terhubung atau didukung oleh alexa dalam sistemnya.
- Bixby
Gambar : androidauthority.net
Lagi lagi sama seperti Amazon Echo Dot, Bixby hanya kompatibel dengan perangkat perangkat dari produk samsung saja.
Itulah beberapa produk dari sistem cerdas, tak bisa dipungkiri kita harus beradaptasi dan memanfaatkan penggunaan teknologi sistem cerdas ini kedepannya dikarenakan ini akan sangat membantu kedepannya.
Sumber Referensi:
https://brojamz.blogspot.com/ 2018/02/penjelasan-tentang- sistem-cerdas.html?m=1
https://id.m.wikipedia.org/ wiki/Kecerdasan_buatan
https://m.liputan6.com/tekno/ read/3157728/8-gebrakan- teknologi-yang-bakal-booming- di-masa-depan
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20180122110047-185-270627/amazon-go-toko-kelontong-masa-depan-tanpa-kasir
https://en.wikipedia.org/wiki/Amazon_Go
https://brojamz.blogspot.com/
https://id.m.wikipedia.org/
https://m.liputan6.com/tekno/
https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20180122110047-185-270627/amazon-go-toko-kelontong-masa-depan-tanpa-kasir
https://en.wikipedia.org/wiki/Amazon_Go
0 Comments